Batu Basurek merupakan objek wisata yang terletak di Desa Kubu Rajo Nagari Lima Kaum Kabupaten Tanah Datar, berjarak 4 km dari Batusangkar.
Batu Basurek ini terletak di bagian atas makam Raja Adityawarman. Prasasti Batu Basurek ini ditulis dengan tulisan Jawa kuno berbahasa Sanskerta.
Batu Basurek ini lebarnya 25 cm tingginya 80 cm dengan ketebalan 10 cm dan berat sekitar 50 kg. Batu Basurek ini telah berumur 659 tahun. Penemuan prasasti ini pertama kali ditulis pada 16 Desember 1880 oleh P.H. Van Hengst, Asisten Residen Tanah Datar.
Prof H Kern, seorang ahli dari Belanda, yang pertama kali membahas prasasti dengan tulisan Jawa kuno berbahasa Sanskerta itu, pada tahun 1917 menerjemahkan isi Batu Basurek, yang isinya adalah Adityawarman maju perkasa, ia penguasa Kanakame dinindra atau Suwarnadwipa (Sumatera atau Tanah Emas), ayahnya Adwayawarman. Dia keluarga Indra.
Adityawarman lahir dari rahim Dara Jingga, putri raja Dharmasraya yang terletak di tepi Sungai Batanghari, Jambi. Ayahnya, Adwayawarman, kerabat Keraton Singosari.