shop-triptrus

Tambora Menyapa Dunia


When
: 10 Apr 2015
Location
: Nusa Tenggara Barat (NTB)
Short URL
: http://triptr.us/bAV9

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTcool akan menggelar acara Tambora Menyapa Dunia yang puncaknya diselenggarakan pada April 2015. Beragam pertunjukan budaya akan disajikan untuk mengenang 200 tahun letusan Gunung Tambora.
 
Masyarakat Kabupaten Dompu, tempat dimana Gunung Tambora berada, sangat antusias menyambut acara ini. Menurut Wakil Gubernur NTB, Muhammad Amin, kegiatan tersebut ditargetkan dapat meraup kunjungan wisatawan dalam dan luar negeri hingga 2 juta orang. Sementara itu, Bupati Dompu Bambang M Yasin, mengajak masyarakat Dompu untuk bersama-sama menyukseskan acara tersebut sebagai sarana untuk membuka mata dunia bahwa di Dompu terdapat sebuah gunung yang pernah meletus dan menimbulkan perubahan yang luar biasa pada dunia.
 
Sebelumnya Pemprov NTB telah melaksanakan beberapa kegiatan menuju Tambora Menyapa Dunia seperti Festival Tambora 2014 pada November lalu dan pendakian bersama ke Gunung Tambora pada Agustus 2014 yang diikuti oleh 60 pendaki yang terdiri dari wartawan, mahasiswa pecinta alam dan Pemerintah Kabupaten Dompu. 
 
Tahun 1815 adalah tahun bersejarah bagi perubahan iklim di dunia. Banyak juga yang menyebutnya sebagai “kiamat kecil” lantaran pada tahun tersebut Gunung Tambora meletus hebat.
 
Gunung Tambora adalah stratovolcano aktif yang terletak di Pulau Sumbawa. Letusan gunung  setinggi 2.851 m dpl itu menjadi letusan terbesar sejak letusan Danau Taupo pada 181. Sebelumnya, Gunung Tambora memiliki tinggi 4882 m dpl dan menjadi puncak tertinggi kedua di Indonesia setelah Jaya Wijaya. Namun letusan yang luar biasa besar melenyapkan hampir separuh tubuhnya.
 
Kaldera abadi akibat letusan pun sangat besar seluas 7 km, sementara jarak antara puncak dengan dasar kawahnya sedalam 800 meter. Total kematian yang ditimbulkan adalah 71.000 jiwa, bahkan ada sumber yang menyebut data korban hingga 92.000 jiwa. 
 
Letusan tersebut terdengar hingga ke Pulau Sumatera, Makassar dan Ternate sejauh 2.600 km. Berikutnya, 400 juta ton gas sulfur menguasai langit hingga jauh di atas awan mencapai 27 mil ke strastofer, debu tebalnya bahkan telah menyelimuti Pulau Bali dan mematikan vegetasinya. Saking tebalnya abu-abu yang berterbangan di langit, sepanjang daerah dengan radius 600 km dari gunung tersebut terlihat gelap gulita selama dua hari karena sinar matahari tak mampu menembus tebalnya abu.
 
Abu dan debu Tambora melayang dan menyebar mengelilingi dunia, menyobek lapisan tipis ozon, menetap di lapisan troposfer selama beberapa tahun kemudian turun melalui angin dan hujan ke Bumi. Satu tahun berikutnya (1816), sering disebut sebagai tahun tanpa musim panas karena terjadi perubahan drastis dari cuaca Amerika Utara dan Eropa yang disebabkan oleh debu letusan Tambora ini. Selain itu, terjadi gagal panen di China, Eropa dan Irlandia. Bahkan terjadi tragedi kelaparan di Perancis yang menyulut kerusuhan di negeri itu. 
 
Letusan Gunung Krakatau tahun 1983 terasa sangat hebat, namun letusan Gunung Tambora 4x lipat lebih dahsyat. Peristiwa bersejarah ini sering dikaitkan dengan nama Tambora yang berasal dari dua kata, yakni "ta" dan "mbora" yang berarti ajakan menghilang. 
 
http://nationalgeographic.co.id/berita/2014/11/200-tahun-letusan-tambora-menyapa-dunia
 

   

Other Event

Oct/17 | Payakumbuah Botuang Festival 2025

TripTrus.Com - Bro-sis traveler, siap-siap ya buat ikut seru-seruan di Payakumbuh Botuang Festival 2025! Event kece ini bakal digelar pada 17-18 Oktober 2025 di Medan Nan Bapaneh, Payakumbuh, Sumatera Barat. Tahun ini, tema yang diangkat adalah "Ekosistem Botuang untuak Anak Nagari," yang fokus ke keberlanjutan bambu dan pentingnya budaya lokal. Jadi, jangan sampai kelewatan, karena festival ini nggak cuma seru, tapi juga penuh makna budaya yang dalam.       View this post on Instagram A post shared by SMPN 10 PAYAKUMBUH (@official_sempulpa) Di festival ini, lo bakal disuguhin berbagai instalasi seni bambu yang unik dan kreatif. Mulai dari pameran kerajinan tangan, pertunjukan musik dan tari yang memanfaatkan bambu, hingga street fashion show yang memadukan tradisi dengan gaya modern. Pokoknya, semua yang ada di sini bakal bikin lo kagum dan terinspirasi. Nggak cuma itu, bro-sis juga bisa ikut berbagai kegiatan interaktif yang seru. Ada permainan rakyat yang asyik, puisi di atas bambu yang romantis, dan tradisi memasak marandang robuang tunas bambu yang menggugah selera. Semua kegiatan ini nggak cuma seru, tapi juga ngajarin lo tentang pentingnya bambu dalam budaya Minangkabau. [Baca juga : "Festival 5 Danau 2025"] Selain itu, festival ini juga jadi ajang buat mendukung ekonomi lokal. Lo bisa beli produk UMKM dari berbagai daerah di Indonesia yang dipamerin di sini. Dari kerajinan tangan, makanan khas, hingga fashion lokal, semua ada! Jadi, selain seru-seruan, lo juga bisa belanja sambil mendukung pelaku ekonomi kreatif lokal. Oh iya, bro-sis, PBF 2025 ini juga bakal ada program Botuang Goes To School dan instalasi bambu di Zone Botuang. Program ini bertujuan untuk ngenalin budaya bambu ke generasi muda dan ngajarin mereka cara memanfaatkannya dengan cara yang kekinian. Jadi, kalau lo pengen belajar sambil seru-seruan, event ini wajib banget masuk list lo! Jadi, bro-sis, jangan sampai ketinggalan Payakumbuh Botuang Festival 2025! Ajak temen-temen lo, siapin kamera, dan siap-siap buat pengalaman seru yang nggak bakal terlupakan. Ingat, festival ini bukan cuma tentang hiburan, tapi juga tentang melestarikan budaya dan mendukung ekonomi lokal. Jadi, yuk, kita ramaikan dan dukung terus budaya Indonesia! (Sumber Foto: @kemenparekraf.go.id) ...
more.

Oct/11 | Iraw Tengkayu 2025

TripTrus.Com - Yo, bro-sis traveler! Siap-siap buat ngerasain vibes budaya yang kece abis di Iraw Tengkayu 2025! Event tahunan yang digelar di Kota Tarakan, Kalimantan Utara, ini bakal jadi highlight buat lo yang pengen ngerasain langsung tradisi unik Suku Tidung. Tanggal 11-12 Oktober 2025, catet di kalender lo, karena bakal ada banyak banget kegiatan seru yang sayang banget buat dilewatin.       View this post on Instagram A post shared by Metrotv Indonesia (@metrotv) Iraw Tengkayu itu bukan sekadar festival biasa, bro-sis. Nama "Iraw" dalam bahasa Tidung berarti perayaan atau pesta, sedangkan "Tengkayu" merujuk pada pulau kecil yang dikelilingi laut, alias Pulau Tarakan. Jadi, event ini adalah bentuk ungkapan syukur masyarakat atas hasil laut dan penghormatan terhadap leluhur mereka. Salah satu prosesi utamanya adalah pelarungan Padaw Tuju Dulung, yaitu perahu hias tujuh haluan yang dihanyutkan ke laut sebagai simbol doa dan harapan agar hasil laut terus melimpah. [Baca juga : "Festival 5 Danau 2025"] Selain itu, bro-sis juga bakal disuguhin dengan berbagai kegiatan seru lainnya. Mulai dari pameran tari khas daerah, pawai budaya yang meriah, lomba-lomba tradisional, hingga kuliner khas yang bikin ngiler. Pokoknya, semua elemen budaya lokal dikemas dengan sentuhan modern yang pastinya bakal bikin lo betah berlama-lama di sana. Oh iya, jangan lupa, event ini juga jadi ajang silaturahmi bagi komunitas Suku Tidung dan masyarakat Tarakan. Lo bakal ngerasain langsung kehangatan dan keramahan mereka yang udah turun-temurun menjaga tradisi ini. Jadi, selain nambah wawasan budaya, lo juga bisa dapet pengalaman sosial yang berharga. Jadi, bro-sis, jangan sampe kelewatan Iraw Tengkayu 2025! Ajak temen-temen lo, siapin kamera, dan siap-siap buat dapetin pengalaman budaya yang nggak bakal lo lupain. Catet tanggalnya, dan siap-siap buat jadi bagian dari perayaan budaya yang keren abis ini! (Sumber Foto: @rachsusilo) ...
more.

Oct/10 | Festival Danau Poso 2025

TripTrus.Com - Bro-sis traveler, siap-siap deh buat ngerasain vibe festival yang nggak cuma seru, tapi juga penuh makna! Festival Danau Poso 2025 bakal jadi momen yang nggak boleh lo lewatin. Kenapa? Karena tahun ini, festival yang udah jadi ikon budaya Indonesia ini hadir dengan konsep yang lebih segar dan kekinian.       View this post on Instagram A post shared by Humas Pemkab Poso (@humas_pemkab_poso) Dengan tema "Irama Keberagaman dalam Matia Ndano" atau "Mutiara Danau", festival ini ngangkat keberagaman budaya yang ada di sekitar Danau Poso. Matia Ndano sendiri berarti "Mutiara Danau" dalam bahasa Pamona, yang mencerminkan betapa berharganya keberagaman budaya di sana. Lewat tema ini, festival nggak cuma jadi ajang hiburan, tapi juga sarana untuk ngedeketin budaya lokal dengan cara yang modern dan relatable buat generasi milenial dan Gen Z. [Baca juga : "Nusa Penida Festival 2025"] Yang bikin festival kali ini makin kece adalah konsep Festival Kota yang diusung. Seluruh kawasan Kota Tentena bakal jadi panggung besar, dengan memanfaatkan ruang publik dan situs sejarah yang ada. Lo bakal nemuin panggung seni, karnaval budaya, pameran foto lawas, area UMKM, dan kuliner tradisional yang tersebar di berbagai titik strategis. Konsep ini bikin suasana festival jadi lebih hidup dan mudah dijangkau, serta ngasih kesempatan buat lo ngerasain vibe kota yang penuh keberagaman. Festival Danau Poso 2025 nggak cuma tentang hiburan, tapi juga tentang memperkuat identitas budaya lokal dan menjadikan Kota Tentena serta Danau Poso sebagai destinasi wisata budaya yang membanggakan. Dengan dukungan dari Kemenparekraf, festival ini jadi salah satu event prioritas yang terus digelar dan dikembangkan. Jadi, buat lo yang pengen ngerasain pengalaman budaya yang unik dan seru, Festival Danau Poso 2025 adalah pilihan yang tepat! (Sumber Foto: @akbarsafari31)...
more.

Comment

ButikTrip.id
remen-vintagephotography

Related Trip

No trip related to this event
×

...