TripTrus.Com - Pesta Kesenian Bali 2023 akan digelar di tiga lokasi, yaitu Taman Budaya Art Center Denpasar, ISI Denpasar, dan Monumen Perjuangan Rakyat Bali. Acara ini berlangsung mulai tanggal 18 Juni hingga 16 Juli 2023.
Tahun ini, PKB mengangkat tema "Segara Kerthi: Prabhaneka Sandhi" (Samudera Citra Peradaban) yang mengandung makna pemuliaan laut sebagai sumber kesejahteraan dunia yang menjadi awal munculnya peradaban. Gubernur Bali, I Wayan Koster, dalam sambutannya pada Rapat Pleno PKB 2023 menyatakan bahwa Bali dapat menjadi daya tarik wisatawan dunia karena kebudayaannya. Menurut Koster, tanpa kebudayaan, Bali tidak akan ada.
"Kita bersyukur, Bali dianugerahi kekayaan, keunikan, dan keunggulan budaya yang luar biasa. Inilah yang harus kita jaga dan terbukti bahwa melalui budaya Bali, pariwisata Bali menjadi daya tarik dunia. Tanpa kebudayaan, pariwisata di Bali tidak akan ada," kata I Wayan Koster di Gedung Ksirarnawa, Art Centre, pada Kamis (25/5). "Melalui Pesta Kesenian Bali, kita memperkuat seni budaya Bali yang telah menjadi kekuatan dan agar budaya Bali terus eksis, bertahan, kuat, tangguh, dan berkelanjutan sepanjang masa sesuai dengan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang berbasis pada nilai-nilai Kearifan Lokal Sad Kerthi," tambahnya.
Rangkaian acara seni tahunan ini meliputi Peed Aya (Pawai) Rekasadana (Pergelaran) Utsawa (Parade) Wimbakara (Lomba) Kandarupa (Pameran) Kriyaloka (Lokakarya) Widyatula (Serasehan) Adi Sewaka Nugraha (Penghargaan Pengabdi Seni) Jantra Tradisi Bali (Pekan Kebudayaan Daerah) dan Bali World Culture Celebration (Perayaan Budaya Dunia).
[Baca juga : "Festival Rumekso Bhumi"]
Informasi menyebutkan bahwa sebanyak 19.009 seniman akan terlibat dalam acara seni dan budaya tahunan ini, dengan jumlah sajian seni sebanyak 498. Terdapat 88 pertunjukan seni, 267 parade seni, 63 lomba seni, dan 80 pameran seni.
Jumlah sajian seni tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2022 yang hanya memiliki 285 sajian seni dan melibatkan 16.179 seniman. Pada tahun 2021, terdapat 216 sajian seni (melibatkan 7.955 seniman), tahun 2019 terdapat 373 sajian seni (melibatkan 19.720 seniman), dan tahun 2018 terdapat 363 sajian seni (melibatkan 18.850 seniman). (Sumber Foto: @wiratourbali)
Jul/25 | Asia Africa Festival 2025
TripTrus.Com - Yo bro-sis traveler! Lagi cari event yang bukan cuma seru-seruan tapi juga berfaedah? Nah, lo wajib banget dateng ke Asia Africa Festival! Ini tuh festival budaya kece yang bakal digelar 25–27 Juli 2025 di Bandung, tempat vibes Asia-Afrika nyatu dan tumpah ruah di jalanan! Mulai dari parade budaya, seni, makanan lokal, sampe performance kece dari komunitas kreatif, semua bisa lo temuin di sepanjang Jalan Braga Pendek sampe Asia Afrika. Yang paling gokil, event ini GRATIS dan terbuka buat siapa aja. Lo bisa hangout, nyicipin kuliner, atau sekadar nikmatin ambience kota Bandung yang makin hits. Fix ini mah bukan acara ecek-ecek, tapi level internasional vibes-nya!
View this post on Instagram
A post shared by Wirawan Suhirman (@wirawan1975)
1. Sejarahnya Gak Cuma Pelajaran Doang, Bro!
Oke, bro-sis, lo pasti udah denger soal Konferensi Asia Afrika tahun 1955, kan? Nah, Asia Africa Festival ini dibuat buat ngerayain dan ngidupin lagi semangat solidaritas dan perdamaian dari momen bersejarah itu. Pertama kali festival ini digelar tuh tahun 2019, dan langsung jadi highlight budaya di Bandung. Sempet off karena pandemi, tapi balik lagi makin pecah di 2023 dan 2024, dan sekarang 2025 siap comeback lebih gokil! Lo bisa liat langsung parade budaya dan tarian tradisional yang punya makna dalam – bukan cuma soal entertainment, tapi juga tentang persahabatan antar negara dari dua benua besar.
2. Rangkaian Acaranya Bikin Lo Gak Mau Pulang
Lo suka city tour? Suka nonton penampilan seni? Suka kulineran? Tenang bro-sis, Asia Africa Festival nyediain semuanya! Ada Morning Coffee & City Tour buat para delegasi, Stage of Art yang nyajiin pentas lokal sampe perform kece dari India & Mozambique, terus puncaknya ada Asia Africa Carnival yang penuh warna dan kostum etnik yang wah banget. Jangan lupa mampir ke Asia Africa Corner di Braga Pendek, tempat nongkrongnya anak-anak kreatif sambil jajan makanan lokal, cek-cek fashion dan produk UMKM keren. Bonus: lo bisa dapet spot foto Instagramable dengan vibes internasional tapi tetap lokal banget!
[Baca juga : "Solo Keroncong Festival 2025"]
3. Lokasi, Waktu, dan Tips Anti Zonk
Gue kasih heads-up nih ya, bro sis: festival ini digelar 3 hari full, dari 25 sampe 27 Juli 2025 di kawasan ikonik Asia Afrika – Braga – Cikapundung Barat. Lokasi gampang diakses, tapi rame banget, jadi lo harus siapin outfit nyaman. Cek prakiraan cuaca juga, soalnya Bandung kadang manja—suka hujan tiba-tiba. Jangan lupa bawa tumbler kosong, jas hujan atau payung lipet, biar tetep stylish tapi aman. Parkir? Banyak pilihan di sekitar Braga, Naripan, dan Viaduct, tapi mending naik transport umum atau bareng temen biar lebih simple. Dan please, jangan buang sampah sembarangan ya – kita kan traveler bijak!
Intinya nih ya, Asia Africa Festival tuh bukan sekadar ajang jalan-jalan doang, tapi momen buat lo yang pengen ngerasain langsung cultural vibes dari dua benua besar, tanpa harus naik pesawat. Lo bisa ketemu orang-orang keren dari komunitas lokal & internasional, nikmatin karya seni, sampai ngedukung UMKM lokal. Plus, lo juga dapet konten kece buat feed IG dan Reels lo. Jadi, buruan atur jadwal lo, ajak squad, dan jangan sampe skip festival yang satu ini. Bandung siap party budaya bareng lo, bro-sis!(Sumber Foto: @edwardwibowo)...
more.