TripTrus.Com - Bro, lo tau gak sih kalau Perang Topat ini udah ada dari zaman Kerajaan Anak Agung Ngurah Karang Asem? Tradisi seru ini diadain setiap tahun di Taman Lingsar, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. Jadi, bukan sembarang perang, guys! Ini adalah saling lempar topat antara suku Sasak yang Muslim sama suku Bali yang Hindu.
View this post on Instagram
Kegiatan ini bukan cuma seru-seruan, tapi juga jadi simbol kerukunan antarumat beragama, loh! Bayangin, di tengah suasana rame, semua orang tetep kompak tanpa gesekan atau konfrontasi. Gak heran event ini diakui sebagai Warisan Budaya Tak Benda nasional sejak tahun 2020.
[Baca juga : "Parade Surabaya Juang 2024"]
Tradisi ini turun-temurun dari abad ke-16, jadi buktinya meski zaman terus berubah, kerukunan ini tetep kerasa banget. Semangat toleransi inilah yang bikin Perang Topat selalu hidup dan dirayakan.
Biasanya, perang itu identik sama kekerasan, senjata, dan korban. Tapi perang yang satu ini beda, bro! Di Lingsar, NTB, ini adalah perang yang penuh kedamaian dan saling menghargai. Perang Topat adalah cara masyarakat Lombok merawat keberagaman dan menjaga harmoni antar-umat beragama. (Sumber Foto: @genpilomboksumbawa)