Di saat bulan Ramadhan, berbagai jenis makanan yang biasanya jarang didapat tiba-tiba bisa muncul selama sebulan penuh. Mulai dari pusat penjualan makanan berbuka puasa sampai ke rumah makan dan restoran ternama di bulan Ramadhan menghidangkan berbagai jenis makanan yang mengundang selera untuk langsung disantap begitu tiba waktu berbuka puasa. Apa saja ragam hidangan khas berbuka puasa? Baca di sini, dong.
Kolak
Yang satu ini sudah pasti dikenal sebagai hidangan khas berbuka puasa yang paling populer. Potongan pisang, ubi jalar, singkong, nangka dan kolang-kaling direbus di dalam kuah santan dengan gula aren yang diberi daun pandan dan kayu manis serta jahe. Rasa kuah kolak yang manis dan kandungan karbohidrat yang ada di buah-buahan dalam kolak akan menggantikan tenaga yang hilang setelah berpuasa.
Kurma
Buah yang sekilas terlihat seperti buah kelapa sawit ini datang dari Timur Tengah. Menurut hadits, Nabi Muhammad selalu menyantap tiga butir kurma pada saat berbuka puasa. Kandungan gula yang tinggi tapi ramah untuk tubuh dari buah kurma dapat membantu mengembalikan energi yang hilang saat berpuasa. Di saat bulan Ramadhan, berbagai jenis kurma dari berbagai daerah di Timur Tengah dapat ditemukan di mana-mana. Buah kurma sendiri punya banyak kandungan yang baik untuk kesehatan tubuh sehingga tepat untuk dijadikan hidangan khas berbuka puasa.
Kolang-kaling
Biasanya yang satu ini mungkin cuma bisa dinikmati kalau kamu beli es campur jika sedang tidak bulan Ramadhan. Tapi di saat bulan Ramadhan, buah yang berasal dari pohon Aren (arenga pinnata) ini lebih sering terlihat dibuat jadi bahan minuman atau campuran minuman segar untuk hidangan khas berbuka puasa. Buah yang juga dikenal dengan nama buah atap ini juga memiliki kandungan air yang tinggi. Juga memiliki kandungan serat, karbohidrat, dan berbagai kandungan mineral, sehingga dapat melegakan dahaga dan rasa lapar sekaligus meski tidak dikonsumsi dengan jumlah banyak. Ini yang menyebabkan kolang-kaling jadi salah satu bahan makanan ideal untuk yang sedang berdiet.
Jajanan Pasar
Kalau yang ini banyak sekali jenisnya. Mulai dari berbagai macam kue basah seperti kue pisang, kue cucur, gandasturi, kue bugis, bika ambon, kue lapis, dan lain-lain. Lalu belum lagi berbagai makanan lain seperti lemper, arem-arem, sosis solo, bacang, risoles, pastel, tahu goreng, pisang goreng, bakwan udang, panada, dan ratusan makanan lain yang terlalu banyak untuk dibayangkan, sudah pasti jadi bagian penting hidangan khas berbuka puasa bagi banyak orang. Rasanya yang gurih dan porsinya yang relatif tidak besar bisa memancing selera makan sebelum lanjut ke makanan besar.
Blewah & Timun Suri
Apakah teman-teman pernah memperhatikan, kalau tiap bulan Ramadhan buah Timun Suri dan Blewah mudah sekali ditemukan di mana-mana dan harganya pun relatif murah. Tapi di luar bulan Ramadhan, hidangan khas berbuka puasa ini tidak begitu mudah ditemukan. Meski keduanya berasal dari jenis tanaman yang berbeda, tapi warna dan rasanya tidak jauh berbeda. Keduanya mempunyai rasa manis yang menghilangkan dahaga setelah
seharian berpuasa.
Es Buah
Tampaknya tidak perlu menyebut satu-persatu buah apa saja yang ada di Indonesia yang bisa dicampurkan menjadi es buah. Jenisnya pun bermacam-macam seperti Es Ketimun Serut dari Aceh atau Es Palu Butung dari Sulawesi, tapi tujuannya tetap sama, yaitu menghilangkan dahaga setelah satu hari penuh menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Rasa buah yang segar serta berbagai vitamin dan kandungan bergizi lainnya ditambah dengan sirup dan susu kental manis akan membuat dahaga hilang dengan sekejap. Meski di luar bulan Ramadhan es buah tetap dapat dijumpai, tapi kesegarannya membuatnya jadi hidangan khas berbuka puasa yang digemari oleh banyak orang.
Nah, itu dulu hidangan khas berbuka puasa yang kita bahas. Apa hidangan khas berbuka puasa yang jadi favorit kamu? Ceritain dong di comment di bawah.