shop-triptrus

Trips n Tips

Begini Kolaborasi Petani Kopi Robusta dengan Dinas Pariwisata

Gunung Pancar, Kec Babakan Madang, Kab Bogor, Jawa Barat

TripTrus.Com -  Gunung Pancar tak hanya menyajikan suasana alam pedesaan yang adem dan asri. Gunung yang berada di wilayah Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ini juga dikenal dengan penghasil kopi robusta.

Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Kabupaten Bogor, bersama Dinas Pariwisata dan Kebudayaan berkolaborasi menjadikan kawasan itu sebagai kampung lopi.  Disebut demikian karena Babakan Madang sebagai penghasil kopi terbesar di Jawa Barat untuk jenis robusta.

"Produksi kopi robusta sebanyak 2.844.528 kilogram per tahun," kata Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Kabupaten Bogor, Irma Villayanti di Cibinong, Senin, 6 Agustus 2018.

      View this post on Instagram

Diveraifikasi perkeebunan kopi dengan sayur. Ada enaknya Ada ga enaknya Enaknya, kita bisa memiliki dua penghasilan. Tanah padat termanfaatkan maksimal. Habis jual kopi lalu panen sayur. Asyik kan, duitnya banyak Xixixixi Salah satu ga enaknya adalah ketika salah satu tanaman sayur atau kopi terkena hama. Dan menular ke pohon lain, lalu terjadilah transfer penyakit. Jadi kami harus telaten menyemprot dengan fungisida. Kami sedang riset fungisida alami menggunakan bahan yang ada di kebun. Bahannya sangat mudah ditemui misalnya gadung, mimba, mahkota dewa, lengkuas, jahe, kunyit, dan serai. Ah, bertani itu penuh tantangan, kesabaran dan mengasyikkan. Bangga saat hasilnya memuaskan, sabar ketika belum sesuai harapan. Semua itu tak lain agar kita pandai bersyukur dan selalu ikhtiar. Sudah sore ya, siap-siap pulang kerja ya bosku? Pulangnya ngopi duluβ˜•β˜•β˜• #pirocoffee #kopisukabumi #kopijabar #javapreanger #scai #kopigayo #kopimalaysia #kopibogor #kopijakarta #kopibekasi #kopidepok #kopibali #kopitoraja #kopipapua #kopijogja #kopisurabaya #kopibandung #kopicianjur #kopijatim #kopipuntang #manualbrew #coffeeroaster #sukabumi #sukabumi_ #sukabumifoodies #sukabumikuliner #sukabumiupdate #sukabumitoday #geoparkciletuh #arabika

A post shared by Piro Coffee Halimun Sukabumi (@kopigununghalimunsukabumi) onOct 5, 2018 at 3:06am PDT

Luas area tanaman kopi saat ini, berdasarkan catatan Irma, mencapai 6.059 hektare terdiri dari 408 hektare kopi jenis arabika dan 5.651 hektare robusta. Data rata-rata produksi 750  sampai 800 kilogram per hektare. Hasil ini belum mengarah ke produktivitas maksimal. "Hasil yang sesungguhnya seharusnya bisa mencapai 1.500 sdampai 2.000 kilogram perhektare."

Tak kurang dari 40 kelompok tani kopi di Gunung Pancar berhimpun. Mereka mendapat binaan, berupa pelatihan peningkatan produksi dan promosi. "Menurut data, pecapain tersebut setelah ada 40 kelompok tani yang menjadi binaan," kata Irman.

Untuk meningkatkan produktivitas, menurut Irma, perlu adanya sistematika dan sinergisitas dengan Dinas Pariwisata. "Ini sistematika membuka peluang usaha agar tercapainya kemandirian dan penyegaran di bidang pariwisata guna menjadikan kampung wisata kopi," ujar Irman sembari menambahkan bahwa sektor pariwisata, hasil perkebunan dan hasil bumi harus bersinergi menjadi obyek wisata alam.

Di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, petani kopi robusta memasuki akhir panen. Berdasarkan pantauan di Desa Tepusen, Kecamatan Kaloran, Kabupaten Temanggung, harga biji kopi robusta di tingkat petani pada awal panen Rp 24 ribu per kilogram, saat ini turun menjadi Rp 23 ribu per kilogram.

[Baca juga : "Festival Kopi Temanggung Sediakan 1000 Gelas Kopi Gratis"]

Menurut petani kopi di Dusun Nolopo, Desa Tepusen, Mujiono, mengatakan meskipun harga biji kopi turun, namun harga kopi gelondong masih bertahan Rp 5.500 per kilogram untuk petik campur, yakni merah dan hijau, sedangkan petik merah bisa mencapai Rp6.000 sampai 6.300 per kilogram. "Penurunan harga kemungkinan karena produksi kopi tahun ini melimpah dibanding tahun lalu," kata pria 60 tahun ini.

Petani warga Desa Ngemplak, Kecamatan Kandangan, Eko Susilo, menjelaskan produksi kopi tahun ini memang lebih baik dari tahun lalu karena pada saat berbunga disertai hujan yang cukup. "Kami menyayangkan harga biji kopi turun di akhir masa panen ini," kata Eko yang memprediksi pada akhir Agustus ini kemungkinan panen kopi selesai. (Sumber: Artikel tempo.co Foto pixabay.com)

...more

Festival Kopi Temanggung Sediakan 1000 Gelas Kopi Gratis

Kab Temanggung, Jawa Tengah

TripTrus.Com -  Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, bersama para pegiat kopi kembali bakal menggelar Festival Kopi Temanggung.

      View this post on Instagram

http://m.mediaindonesia.com/read/detail/174350-festival-kopi-temanggung-ke-4-digelar-september https://www.suaramerdeka.com/news/baca/107563/festival-kopi-temanggung-keempat-akan-dibuat-lebih-baik http://radarsemarang.com/2018/07/24/festival-kopi-2018-dirancang-lebih-menarik/ #festivalkopitemanggung2018 #festivalkopinusantara #festivalkopibogor2018 #festivalkopiflores #festivalkopitemanggung #festivalkopitanahairkita #pariwisatatemanggung #genpijateng #kopitemanggung #nikmatnyakopinegeritembakau #hipmijateng

A post shared by festival kopi temanggung 2018 (@feskop_temanggung) onAug 20, 2018 at 9:27pm PDT

Ketua Panitia Festival KopiTemanggung Ardhi Wiji Utomo mengatakan Festival Kopi yang diselenggarakan untuk keempat kalinya ini berlangsung di Gedung Pemuda Temanggung pada 28 September hingga 1 Oktober 2018. “Tahun ini akan ada 60 stan,” kata dia di Temanggung, Selasa, 25/9.

Ardhi mengatakan arnimo tahun ini memang lebih besar ketimbang sebelumnya. Tahun lalu hanya ada 40 stan. Dari 60 stan yang ikut itu 42 di antaranya merupakan stan kopi dan 18 lainnya stan pendukung. “Misalnya kuliner dan lain-lain," katanya.

[Baca juga : "Sejarah Singkat Pabrik Gula Madukismo Jogja"]

Tujuan festival kopi ini adalah untuk memperkenalkan kopi Temanggung. Menurut Ardhi geliat usaha kopi di Temanggung semakin meningkat. Saat ini diperkirakan ada sekitar 100 merek kopi kemasan Temanggung.

Festival juga akan jadi ajang pertemuan antara buyer pabrikan, eksportir kopi, dan kopi shop, dan petani kopi.  “Jika semua pihak terkait sudah saling kenal dan ada kesepakatan diharapkan nantinya ada ekspor kopi langsung dari Temanggung," kata Ardhi..

      View this post on Instagram

Makin dekat aja nih Festival Kopi Temanggung yang ke 4 . Ingat-ingat tanggalnya bro sist! Ramaikan acaranya!!!! πŸ˜‰πŸ˜‰πŸ˜‰ • • • • #festivalkopitemanggung #rangopirakepenak #komunitaskopinusantara #ehayokngopi #kopisindoro #sindorocoffee #kopiarabika #arabicacoffee #kopihitam #blackcoffee #kopiindonesia #aselitemanggung #kopinusantara #coffee #coffeeaddict #kopilokal #kopijawa #javacoffee #hobikopi #kopienak #pecintakopi #sukakopi #coffeelovers #manualbrewing #kopitemanggung #temanggung #sindoro #jawatengah #kopijateng #indonesia

A post shared by festival kopi temanggung 2018 (@feskop_temanggung) onSep 24, 2018 at 9:11pm PDT

Guna memeriahkan acara panitia juga akan memnetaskan kesenian tradisional, seperti jaran kepang, topeng ireng, warokan, angklung, dan tarian dari Sanggar Didik Nini Thowok. Ada pula penampilan sembilan band akustik.

Lalu pada hari terakhir festival, 1 Oktober 2018, karena bertepatan dengan Hari Kopi Internasional panitia akan menyediakan 1.000 gelas kopi gratis. (Sumber: Artikel-Foto tempo.co)

...more

Sejarah Singkat Pabrik Gula Madukismo Jogja

Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta

TripTrus.Com - Pabrik Gula Madukismo didirikan pada tahun 1955 pada awalnya bernama Pabrik Gula Padokan. Pada masa pejajahan Belanda pabrik ini hancur lebur dan selanjutnya dirintis kembali oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Selanjutnya didirikan kembali Pabrik Gula Padokan dengan nama Pabrik Gula Madukismo. Gagasan pendirian Pabrik Gula Madukismo bertujuan menolong rakyat karena banyak dari karyawan pabrik yang kehilangan pekerjaan semenjak pabrik tersebut dihancurkan oleh Belanda. Pembangunan kembali Pabrik Gula Madukismo diharapkan dapat menampung lebih banyak lagi orang bekerja dan terlibat dalam usaha Pabrik Gula Madukismo.

 

black smokeπŸ’¨ •••••••• Lokomotif PG Madukismo nomor 3 yang sedang menarik lori isi tebu menuju penggilingan dan seorang pegawai yang sedang menabur pasir supaya roda gak selip #pgmadukismo #pabrikgulamadukismo #madubaru #madukismo #loritebu #dieselhidrolik #veblokomotivbau #karlmarx #babelsberg

A post shared by Novian Ananda Perdana (@novian_rf_daop6yk) onMay 23, 2018 at 2:30am PDT

Akan banyak para petani terlibat proses penanaman, pemeliharaan, panen dan pabrik sendiri akan banyak menyerap tenaga kerja terutama pada saat musim giling. Perjalanan Wisata Agro Industri adalah melihat proses dari produksi yang dilakukan Pabrik Gula Madukismo. Wisatawan dapat menaiki gerbong yang ditarik lokomotif tua. Wisata ini biasanya dilaksanakan saat musim giling yaitu bulan Mei – September.Wisatawan dapat menyaksikan dari dekat proses produksi gula secara langsung. Proses ini diawali dengan pemerahan nira untuk mendapatkan sari gula kemudian pemurnian nira dengan cara sulfitasi, penguapan nira, kristalisasi, puteran gula dan pengemasan gula.

[Baca juga : "Banten Lama, Cerita Yang Memudar"]

Saat musim penggilingan tebu datang pada bulan Mei – September, wisatawan dapat melihat ritual cembengan yang dilaksanakan warga sekitar dan karyawan pabrik. Ritual tersebut bertujuan memohon doa restu agar proses penggilingan berjalan dengan lancar. Selama ritual, wisatawan dapat melihat kirab tebu temanten dan berbagai acara kesenian lainnya seperti pasar malam, jathilan dan wayang kulit semalam suntuk. Selain mencermati proses produksi gula, wisatawandapat melihat mesin-mesin tua yang menjadi alat produksi Pabrik Gula Madukismo.

Pabrik Gula Madukismo dengan Jembatan Sungai Kwai di Thailand

Besi – besi bekas dari mesin produksi di Pabrik Gula Madukismo ini pernah diangkut ke Thailand yang selanjutnya digunakan untuk membangun Jembatan Sungai Kwai. Jembatan tersebut merupakan penghubung antara Thailand dengan Burma yang dahulu merupakan lokasi pertempuran hebat pada masa Perang Dunia ke 2 dan sudah pernah dipakai dalam pembuatan film The Bridge of the River Kwai termasuk dalam Best Movie yang dalam penayangannya berhasil memenangkan 7 Oscar pada tahun 1957.

 

Pabrik Gula Madukismo dengan Jembatan Sungai Kwai di Thailand Besi – besi bekas dari mesin produksi di Pabrik Gula Madukismo ini pernah diangkut ke Thailand yang selanjutnya digunakan untuk membangun Jembatan Sungai Kwai. Jembatan tersebut merupakan penghubung antara Thailand dengan Burma yang dahulu merupakan lokasi pertempuran hebat pada masa Perang Dunia ke 2 dan sudah pernah dipakai dalam pembuatan film The Bridge of the River Kwai termasuk dalam Best Movie yang dalam penayangannya berhasil memenangkan 7 Oscar pada tahun 1957. #pabrikgulamadukismo #yogya_istimewa

A post shared by Rbt (@bintang_rbt78) onAug 3, 2017 at 11:04pm PDT

Sekarang jembatan yang dibangun dari besi bekas dari Pabrik Gula Madukismo menjadi obyek wisata ziarah andalan negara Thailand untuk mengenang para pekerja romusa dan pertempuran dengan Sekutu. (Sumber: Artikel njogja.co.id Foto @noviannuliangga )

...more

Banten Lama, Cerita yang Memudar

Banten Lama, Banten

TripTrus.Com - Objek wisata Banten Lama, jarak tempuhnya sekitar 10 kilometer dari Alun-Alun Kota Serang dengan waktu tempuh kurang lebih 30 menit. Namun, sayangnya kondisi Banten Lama tersebut jauh dari harapan wisatawan. Sebab, yang tersisa hanyalah cerita mengenai kejayaan Kesultanan Banten itu pun mulai memudar seiring dengan kondisi objek wisata yang terkesan tidak terawat. 

 

Kali ini admin @explore_serang mengulas sejarah singkat Keraton Surosowan Keraton Surosowan sampai saat ini belum diketahui kapan Keraton Surosowan dibangun dan siapa arsiteknya? Karena bangunan itu tinggal pondasinya saja, hingga arkeolog yang melakukan penelitian disana belum bisa menggambarkan indahnya arsitektur bangunan tersebut. Dengan kemegahannya, Keraton ini disebut juga 'Forth Diamond' yang artinya Benteng Intan yang indah. Sementara yang baru diketahui para peneliti, keraton hancur terbakar pada waktu terjadi perang saudara antara Sultan Haji dengan Sultan Ageng Tirtayasa. Kini, diseputar reruntuhan keraton masih bisa disaksikan bekas bangunan 'bale kembang' atau biasa disebut Roro Denok yang dikelilingi air. Kemudian di sebelah selatannya terdapat pancuran mas, tempat mandi keluarga sultan lengkap dengan kolam renangnya. Foto : @ayunmakhzun @dronecilegonserang Sumber info : Buku 'Kota Intan yang tenggelam' terbitan BPCB Serang [ #infoexploreserang ] #keratonsurosowan #heritage #kotaserang #banten #indonesia #excitingbanten #banten7wonders #ayokebanten #genpibanten #exploreserang #explorebanten #exploreindonesia #wonderfulindonesia #pesonaindonesia

A post shared by Explore Serang (@explore_serang) onMar 28, 2018 at 6:27pm PDT

Seperti halnya objek wisata sejarah di Indonesia yang terbengkalai, nasib Banten Lama yang masuk dalam wilayah Kecamatan Kasemen tersebut tidak terawat akibat keterbatasan anggaran. Inisiatif perbaikan saat ini mulai menggunakan anggaran pemerintah provinsi. Itu pun pelaksanaannya bertahap.

Sebenarnya, apa saja yang terdapat di dalam kompleks Banten lama sehingga membuat peninggalan sejarah ini patut untuk menyelamatkannya? Kalau melihat geografisnya, lokasi yang berada di tepi pantai tersebut seharusnya dapat menjadi potensi mendatangkan devisa bagi pemerintah daerah karena selain memiliki cerita sejarah, juga pemandangannya akan membawa pengunjung ke beberapa abad silam.

Di dalam kompleks Banten Lama, pengunjung dengan mudah dapat menemukan peninggalan Keraton Surosowan, Keraton Kaibon, dan Benteng Spellwijk. Di kawasan tersebut juga terdapat Museum Kepurbakalaan Banten, Masjid Agung Banten, dan Vihara Avalokitesvara.

[Baca juga : "Tiga Bangunan Bersejarah Banten Lama Ini Layak Dikunjungi"]

Vihara Avalokitesvara pada abad ke-16 yang merupakan salah satu Vihara tertua di Indonesia. Vihara ini memiliki sebutan sebagai Kelenteng Tridarma karena Vihara ini melayani tiga kepercayaan, yaitu Buddha, Kong Hu Cu, dan Taoisme. Bagi wisatawaan yang beragama lain, tetap dapat mengunjungi vihara ini dengan leluasa.

Salah satu pengurus vihara ini menjelaskan bahwa patung Dewi Kwan Im yang berada di dalam Vihara sudah berumur hampir sama dengan bangunan tersebut. Pada tahun 2009, vihara ini pernah mengalami kebakaran akibat arus pendek listrik.

Kebakaran yang terjadi pada saat itu membuat sebagian bangunan habis terbakar. Akan tetapi, patung Dewi Kwan Im yang bersejarah tersebut berhasil selamat dari kobaran api.

Tidak hanya masyarakat lokal yang berkunjung ke vihara ini, banyak wisatawaan dari luar daerah datang berkunjung untuk beribadah maupun sekadar ingin tahu, bahkan wistawan dari luar negeri juga ikut berkunjung ke lokasi ini.

Saat ini, Pemerintah Provinsi Banten sedang melakukan penataan di sekitar wilayah vihara bersejarah ini. Penataan yang dilakukan oleh Pemprov Banten ialah dari kebersihan, penataan pedagang kaki lima, pemisahan zona-zona khusus yang memiliki nilai sejarah, serta perbaikan kanal-kanal yang ada di sekitar kawasan tersebut.

Penataan ini bertujuan agar pengunjung yang datang ke daerah wisata Banten Lama merasa nyaman. Selain itu, melestarikan nilai-nilai sejarah yang berada di kawasan Banten Lama.

Objek sejarah lainnya yang wajib dikunjungi di kompleks Banten Lama adalah Istana Keraton Kaibon. Berdasarkan cerita sejarahnya tempat ini merupakan kediaman Ratu Aisyah ibu dari Sultan mSyaifuddin. Bangunan ini hancur karena di serang tentara Belanda pada saat peperangan melawan Kerajaan Banten yang tersisa sampai saat ini hanya sebagian dari bangunan istana.

Di lokasi yang berdekatan terdapat Istana Keraton Surosowan merupakan kediaman para Sultan Banten, di antaranya Sultan Maulana Hasanudin hingga Sultan Haji. Masjid Agung Banten merupakan salah satu bangunan peninggalan Kerajaan Banten yang hingga kini masih berdiri kukuh. Dibangun pada tahun 1652, tepat pada masa pemerintahan Sultan Maulana Hasanudin, putera pertama Sunan Gunung Jati.

Masjid ini memiliki beberapa keunikan corak, di antaranya menaranya berbentuk mirip mercusuar, atapnya menyerupai atap dari pagoda khas gaya arsitektur Cina, ada serambi di kiri-kanan bangunan, serta kompleks pemakaman sultan Banten beserta keluarganya di sekitar kompleks masjid.

Di dalamnya, terdapat sembilan makam sultan beserta keluarganya. Makam yang sering dikunjungi pengunjung di antaranya makam Sultan Hasanudin dan makam Sultan Abul Mafakhir.

Makam sultan Maulana Hasanudin beserta keluarga dan para pengawalnya berlokasi di sisi utara Mesjid Agung Banten, terdapat dua bagian bangunan pemakaman pada bagian dalam tempat sultan beserta keluarga, sedangkan di sisi luar makam para pengawal.

Masjid Agung Banten bisa dibilang salah satu masjid tertua di Indonesia juga karena masjid ini berdiri sejak zaman kesultanan di Banten kira-kira pada tahun 1556. Masjid ini pun menjadi saksi sejarah Banten pernah memiliki pemerintahan kerajaan.

Penataan

Hasil dari penataan atau revitalisasi menjadikan komples Banten Lama menjadi bersih dan lebih rapi dengan tidak adanya pedagang pedagang yang berkeliaran dan mendirikan gerobak kaki lima, dan halaman di sekitar masjid sudah dipasangi paving block menggantikan hamparan ialang.

 

Ketika masalah datang menghampirimu, jangan berharap ia akan mudah, namun berharaplah bahwa ia akan membuatmu dewasa. . . . . #pelabuhankarangantu #exploreserang #vscocam #xiaomiyiindonesia

A post shared by Jajang Rukadi 🎧 (@_jajangrukadi) onApr 17, 2018 at 5:16am PDT

Jalan menuju tempat ini pun sangat mudah tinggal menuju Pelabuhan Karangantu atau ke arah Kasemen. Namun, untuk sampai ke jalan tersebut saat ini sedang ada pekerjaan pembetonan.

Pengunjung wisata Banten Lama tetap dapat membeli oleh-oleh dari pedagang yang kini ditempatkan pada lokasi yang sudah ditetapkan. Pedagang biasanya selain menjajakan makanan dan minuman juga cendera mata, seperti kerajinan Suku Badui, golok asli Ciomas, dan masih banyak yang lainnya. (Sumber: Artikel republika.co.id Foto vakansinesia.com)

...more

Tiga Bangunan Bersejarah Banten Lama Ini Layak Dikunjungi

Banten Lama, Banten

TripTrus.Com - Kawasan Banten Lama memiliki sejumlah tujuan wisata bersejarah yang kerap didatangi peminat wisata sejarah dan religi. Lokasinya yang berada di bibir pantai menawarkan cerita sejarah, pemandangan, serta gambaran kejayaan masa lalu.

Di kompleks Banten Lama, pengunjung bisa menemukan peninggalan Keraton Surosowan, Keraton Kaibon, dan Benteng Spellwijk. Di kawasan tersebut ada Museum Kepurbakalaan Banten, Masjid Agung Banten, dan Vihara Avalokitesvara.

1. Vihara Avalokitesvara

 

Vihara Avalokitesvara Serang, Banten. Jl. Raya Serang, Banten, Kasemen, Kota Serang, Banten 42191 #viharaavalokitesvara #viharaavalokitesvarabanten #wisatabanten #note8photography #mobilephotography #terfujilah #xm1 #kakigatal *latepost

A post shared by Wani Lo (@wani_lo) onJun 20, 2018 at 3:36am PDT

Vihara ini dibangun pada abad ke-16 merupakan satu dari Vihara tua di Indonesia. Vihara ini memiliki sebutan sebagai Kelenteng Tridarma. Umat Buddha, Kong Hu Cu, dan Taoisme beribadah di sini. Seperti kebanyakan vihara masa lalu, umat beragama lain pun bisa leluasa mengujungi untuk sekedar menikmati suasana di sana.

2. Keraton Kaibon

 

Belajar Sejarah dari Travelling Nusantara. Lokasi : Keraton Kaibon (Banten). #nusantara #indonesia #explorenusantara #travelling #travellingnusantara #pesonaindonesia #visitindonesia #keratonkaibon #banten #shooting #cinema #actor #talent

A post shared by Januar Ismu Tanjung (@ismutanjung) onAug 18, 2018 at 9:10pm PDT

Tempat ini diyakini sebagai kediaman Ratu Aisyah, ibu dari Sultan Syaifuddin. Namun bangunannya hancur ketika tentara Belanda menyerang Banten. Untungnya masih tersisa bagian bangunan istana itu.  Di dekat tempat ini ada kediaman para Sultan Banten, dari Sultan Maulana Hasanudin hingga Sultan Haji.

[Baca juga : "Jadi Tempat Syuting Film, 7 Spot Wisata Indonesia Ini Makin Terkenal"]

3. Masjid Agung Banten

 

A post shared by Angga Senu Wardana (@anggasenuwardana08) onJul 28, 2018 at 7:18pm PDT

Masjid ini bercora unik. Menaranya mirip mercusuar dan beratap pagoda khas arsitekur Cina. Bangunan peninggalan Kerajaan Banten pada masa pemerintahan putra pertama Sunan Gunung Jati, Sultan maulana Hasanudin, ini masih kukuh berdiri, walau usianya sudah lebih dari tiga setengah abad.  

Di sini, kompleks makam sultan Banten beserta keluarganya berada. Tak hanya itu, pengunjung Banten Lama tetap bisa membeli oleh-oleh seperti kerajinan Suku Badui, atau golok asli Ciomas. (Sumber: Artikel tempo.co Foto vakansinesia.com)

...more

Jadi Tempat Syuting Film, 7 Spot Wisata Indonesia Ini Makin Terkenal

TripTrus.Com, DKI Jakarta

TripTrus.Com - Dalam beberapa tahun belakangan ini, semakin banyak film karya anak bangsa tayang di layar perak. Yang menarik, film-film itu pun mengambil lokasi pembuatan yang layak menjadi tujuan wisata. Film dan objek wisata dapat saling mendukung satu sama lain.

Apalagi jika film tersebut berlokasi indah. Ditambah lagi di era modern ini traveling sudah jadi gaya hidup bagi sebagian besar anak muda.

Film Laskar Pelangi misalnya, ia berhasil mendongkrak perkembangan roda pariwisata di Belitung. Adapula 5 Cm, sebuah film yang diadaptasi dari novel berjudul sama karangan Donny Dhirgantoro. Beberapa waktu setelah film tersebut naik layar, angka kunjungan ke Gunung Semeru pun makin meningkat.

Nah, penasaran film Indonesia apa saja yang berhasil mendongkrak objek wisata di Tanah Air? Berikut rangkuman 7 objek wisata yang menjadi lebih ramai karena dijadikan latar dalam film dilansir dari berbagai sumber.

1. Petualangan Sherina (2000) - Observatorium Bosscha

 

Most of the problems in life are because of two reasons: We act without thinking or We keep thinking without acting. #vocation #instatravel #travelercantik #backpackercantik #sweetpeanut #beautyoftravel #wonderfulindonesia #jejakpetualang #parapetualangcantik #indonesia_paradise #indonesia_photography #indonesiantraveller #travel #travelblogger #travelphotography #travelstagram #travelstories #bolangadventure #indozonetravel #ayodolan #jalanjalanmen #bandung #bosscha #observatory #lembang

A post shared by Beauty Of Travel (@beautyoftravel_) onAug 24, 2018 at 7:41am PDT

Masih ingat adegan di mana Sherina dan Saddam bersembunyi di sebuah gedung dari kejaran penculik? Ya, gedung itu adalah Observatorium Bosscha. Tempat peneropongan bintang tertua di Indonesia ini terletak di daerah Lembang, Bandung.

Di dalamnya terdapat bebrapa buah teleskop besar, di antaranya adalah teleskop Refraktor Ganda Zeiss, Schmidt Bima Sakti, Refraktor Bamberg, dan Cassegrain GOTO.

2. Java Heat (2013) - Candi Borobudur

 

#jogjascenery

A post shared by Amelia (@ameliawidiansyh) onAug 26, 2018 at 7:34am PDT

Java Heat adalah satu-satunya film yang mendapatkan izin syuting di kawasan Candi Borobudur. Candi yang terletak di Magelang, Jawa Tengah ini memang memiliki aturan yang sangat ketat.

Untuk mendapatkan izin syuting, tim film Java Heat ini bahkan harus mengurus izin ke pihak UNESCO, pemerintah Indonesia, kelompok masyarakat Buddha, dan beberapa lembaga lain.

3. The Raid 2 (2014) - Benteng Van der Wijck

 

Benteng Van Der Wijck merupakan benteng persegi delapan satu-satunya di indonesia. Dibangun tahun 1818 di Gombong, Jateng. Kayanya sih masih sodara sama Kapal Van Der Wijck, dibuat 1921 di Fyenoord, Rotterdam namun tenggelam di perairan Lamongan. Dan mungkin masih kerabat jauh sama Saluran Van Der Wijck, saluran yg pembangunannya tidak ada penggunaan teknologi mesin sama sekali, yg dibangun tahun 1909 di daerah Yogyakarta. Sosok yang mungkin menyatukan mereka bertiga adalah Carel Herman Aart Van Der Wijck yg lahir di Ambon 1840. hmmmmm hubungan yg rumit. #sejarah #benteng #hati #hmmm

A post shared by Hasan Hasbulah (@hhasbulah) onAug 25, 2018 at 4:37pm PDT

Benteng ini terletak di daerah Gombong, Kebumen, Jawa Tengah. Ia berdiri pada tahun 1818 atas prakarsa Jenderal Van den Bosch.

Dulunya, benteng ini didirikan dengan tujuan untuk memperkuat pertahanan dan mempersempit ruang gerak musuh di Kedu Selatan. Nah, dalam film The Raid 2, benteng ini dijadikan sebagai tempat tahanan.

4. AADC 2 (2016) - Gereja Ayam

 

‘Chicken church’ #bucketlist #indonesia #java #travel #drjvideo #bukitrhema https://youtu.be/A38GKzge9z0

A post shared by Johan Van Drunen (@drj_video) onAug 25, 2018 at 11:15pm PDT

Objek wisata ini menjadi semakin hit berkat film AADC 2. Bangunan yang sempat terbengkalai sejak tahun 1990-an ini terletak di atas Bukit Rhema di daerah Kembanglimus, Magelang, Jawa Tengah.

[Baca juga : "5 Spot Tempat Wisata Tersembunyi Di Indonesia Dengan Pemandangan Mewah!"]

5. Susah Sinyal (2017) - Air terjun Tanggedu

 

#tanggedu #sumba #ntt #exploresumba #airterjuntanggedu πŸ”β›°πŸ”β›°

A post shared by Rizky Aditya Rahmad (@rizkyadityarahmad) onAug 26, 2018 at 7:40pm PDT

Objek wisata yang satu ini sempat muncul dalam film Susah Sinyal garapan Ernest Prakasa.

Meski untuk menuju ke sana harus menempuh perjalanan yang jauh dan agak melelahkan, pemandangan yang disuguhkan oleh air terjun yang berjarak sekitar 45 km dari Kota Waingapu ini sungguh tidak mengecewakan.

6. Yowis Ben (2018) - Kampung Tridi

 

So many colours that actually you feel inside your heart. Actually, when you started your day, you never know which one the lucky colour that you use as a power of fighter. Take your time. Keep remember that every colour has their own meaning. #colorful #amazing #amazingmalang #wonderfullindonesia #malangcity #kampungtridi

A post shared by Mahda Lena (@lenamahda869) onAug 25, 2018 at 10:20pm PDT

Jika Singapura mempunyai Kampong Glam, Malang memiliki Kampung Tridi. Dalam menggarap filmnya yang berjudul Yowis Ben, Bayu Skak menjadikan Kampung Tridi sebagai salah satu latar tempat utamanya.

Ratusan rumah yang berada di dekat Sungai Bratas tersebut sengaja dicat dengan gambar-gambar 3 dimensi, sehingga tampak nyata. Pengunjung dapat memanfaatkan tembok-tembok yang dihiasi dengan mural untuk berswafoto.

7. Love For Sale (2018) - Pantai Pasir Putih Cihara

 

The three great elemental sounds in nature are the sound of rain, the sound of wind in a primeval wood, and the sound of outer ocean on a beach ~Henry Benson~ . #beachlife #pantaipasirputihcihara #wisatabanten #eksplorelebak #keluarbentar #cihara

A post shared by Lucky eNeS (@luckynurvi) onJul 15, 2018 at 1:30am PDT

Pantai Pasir Putih Cihara yang terletak di Banten ini merupakan salah satu latar tempat dalam film Love For Sale. Tak hanya memiliki hamparan pasir yang indah serta batu-batu karang, di pantai ini juga terdapat cekungan berbentuk setengah lingkaran yang bisa dijadikan tempat berenang. (Sumber: Artikel liputan6.com Foto vakansinesia.com)

...more

5 Spot Tempat Wisata Tersembunyi di Indonesia dengan Pemandangan Mewah!

TripTrus.Com, DKI Jakarta

TripTrus.Com - Pengen coba tempat liburan anti mainstream? Selagi masih ada waktu, coba deh visit tempat liburan terbaru. Destinasi wisata kekinian ini harus masuk ke daftar liburan 2018 kamu nih. Seru banget menjelajahi keindahan surga tersembunyi di Indonesia.

Selain instagramable, kamu juga bisa menikmati ruang terbuka tempat berkumpul santai. Lumayan untuk menambah koleksi foto kece badai. Yuk, intip 5 spot tempat wisata tersembunyi di Indonesia dengan pemandangan mewah!

1. Sudah Berkunjung ke Danau Labuan Cermin, Kalimantan Timur? Nikmati Pemandangan Indah yang Spektakuler  

Simply fall in love with life 🌻 . . . #travelgram #exploreindonesia #indotravellers #labuancermin

A post shared by Vira Prisandi (@viraprisandi) onJun 21, 2018 at 2:14am PDT

Jika berkunjung ke Danau Labuan Cermin, pasti kamu akan terpesona dengan air danau yang jernihnya memanjakan mata. Dikelilingi pepohonan hijau rimbun, sangat mendukung kalau kamu ingin melepaskan penat. 

2. Pulau Moyo, Sumbawa Destinasi Menakjubkan Cocok untuk Kamu si Petualang Sejati  

Legendary "Mata Jitu Waterfall", πŸ“Moyo Island, Sumbawa NTB - Indonesia #hiddenparadise #moyoisland #pulaumoyo #sumbawa #sumbawabesar #ntb #indonesia #photooftheday #dedikevinmolajake #pesonaindonesia #matajitu #travelblogger #travel #traveling #traveler #traveller #sumbawaisland #hiddenparadise #paradiseisland #beautiful #beautifuldestinations #pieceofheaven #matajituwaterfall #beautifulplace #pesonaindonesia #wonderfulindonesia #lensaindonesia #beautifulview #amazingplace #travelphotography

A post shared by Dedi Kevin Molajake (@dedi_kevin_molajake) onJun 19, 2018 at 7:02am PDT

Suasana Pulau Moyo masih sangat alami dan nggak ramai pengunjung. Jika kamu senang menjelajah, sebaiknya kamu harus liburan ke sini. Ada pantai, hutan tropis, hingga air terjun Mata Jitu yang airnya berwarna hijau kebiruan.

3. Tertarik Melihat Birunya Air di Pulau Labengki, Sulawesi Tenggara? Pasti Bikin Nggak Mau Pulang Deh  

Blue Lagoon in Labengki is the definition of amazing. We had to do a vertical rock climbing a teeny bit before getting to the lagoon. Stones can be a bit sharp, be sure to bring hand gloves. Water was clear and cold, we just float around while some of us jumped into the water from the rock cliff. . #labengki #indonesia #wonderful #wonderfulindonesia #bluelagoon #kakabantrip #akujalanjalanloh #sultra #exploresultra #exploreindonesia #indahnyaindonesia #travelgram #travel #travelrack #asia #celebes #wanderlust #sulawesitenggara

A post shared by Elisse (@elissems) onAug 21, 2018 at 7:26pm PDT

Rasakan sensasi berkunjung ke mini Raja Ampat di Pulau Labengki. Surga tersembunyi Indonesia ini nggak terlalu jauh dari pusat kota Kendari. Ada sebuah laguna cantik bernama Blue Lagoon, memiliki air berwarna biru jernih dengan hamparan karang dan biota laut di dalamnya.

4. Dapatkan Pengalaman Seru Menginap Sambil Menikmati Jutaan Bintang dalam Pantai Ora, Maluku  

PANTAI ORA Pantai Ora adalah suatu pantai yang terletak pulau Seram, kecamatan Seram Utara, Maluku Tengah, Maluku, Indonesia. Pantai yang berlokasi di ujung barat teluk Sawai ini berada di sebelah desa Saleman dan desa Sawai, di tepi hutan Taman Nasional Manusela. Pantai Ora memiliki karakteristik pantai yang berpasir putih dengan air yang sangat jernih dan tenang dengan kekayaan terumbu karang, ikan dan aneka ragam biota laut lainnya. Pantai Ora dan desa Sawai merupakan objek wisata di teluk Sawai yang setiap tahunnya dapat menyedot sekitar 500 wisatawan dari dalam dan luar negeri (2013). Pantai Ora memiliki resor penginapan yang mengambang di atas pantai. Sementara di desa Sawai terdapat pondok wisata yang berada di antara pemukiman penduduk yang juga terapung di pantai. Berbagai kegiatan wisata yang dapat dilakukan di pantai Ora antara lain wisata alam, wisata tirta, snorkeling, selam, wisata kuliner, jelajah gua dan fotografi. #wisata #pantai #ora #pantaiora #maluku #wisatamaluku #wisataalam #wisataindonesia

A post shared by Andika Tirta Dwi Saputra (@andika_tds) onAug 18, 2018 at 8:13pm PDT

Mau liburan ke Maldives tapi mahal? Coba ke Pantai Ora, keindahan panoramanya begitu indah. Jernihnya laut di sini membuatmu dapat melihat karang dan ikan tropis tanpa harus menyelam.

[Baca juga : "5 Tempat Wisata Indonesia Yang Jadi Destinasi Favorit Wisatawan Asing"]

5. Siapa yang Nggak Tau Taman Nasional Baluran, Banyuwangi? Kece banget kayak Little Africa  

Ku tak perduli tentang apa yang orang katakan tentangku, karena yg ku tau inilah jalanku yg mungkin banyak diantara mereka memandang sebelah mata sehingga yg terlihat hanya sebuah kekurangan. Ku kan terus berjalan sehingga pada suatu hari mereka membuka kedua matanya dan melihat siapa aku ini. --------------------------------------------------------------- . ACE JALAN JALAN --------------------------------------------------------------- . " Jalan Lagi, Jalan Terus Yuk Jalan Jalan" ---------------------------------------------------------------- Lokasi. : Taman Nasional Baluran Banyuwangi Jawa Timur . -------------------------------------------------------------- #acejalanjalan #baluranbayuwangi #banyuwangi #baluran #banyuwangi #opentrip #opentripbanyuwangi #mypermatawisata #sapanusantara #vloger #vlogerbogor #dirgahayurepublikindonrsia #indibesiamerdeka #visitbanyuwangi #wonderfullbanyuwangi

A post shared by ace burhanudin (@ace_burhanudin) onAug 20, 2018 at 5:16am PDT

Di Taman Nasional Baluran kamu bebas menjelajah padang savana seluas di Afrika. Ditambah lagi ada satwa liarnya juga loh, seperti banteng, rusa, monyet, hingga burung merak. Kawasan ini memiliki gunung, hutan evergreen, hutan mangrove, dan pantai berpasir putih.

So, manakah destinasi terkeren yang akan kamu kunjungi di liburan tahun 2018? Nggak perlu nunggu akhir tahun, kamu bisa ajukan cuti dari jauh hari kok. (Sumber: Artikel blog.jakmall.com Foto vakansinesia.com)

...more

5 Tempat Wisata Indonesia yang Jadi Destinasi Favorit Wisatawan Asing

TripTrus.Com, DKI Jakarta

TripTrus.Com - Hamparan lebih dari 17000 pulau di Indonesia tentunya menjadi surga bagi para pecinta travelling. Bukan hanya di telinga wisatawan lokal, kekayaan tempat wisata Indonesia juga menjadi perbincangan di antara wisatawan dunia dan menjadi destinasi wajib mereka. Ingin tahu mana sajakah daerah yang masuk ke dalam daftar tempat wisata Indonesia yang menjadi favorit wisatawan asing? Temukan inspirasi bagi perjalanan Anda dari daftar berikut, yuk!

1. Raja Ampat

 

#rajaampat #indonesia ▫️”Viajar sirve para ajustar la imaginación a la realidad, y para ver las cosas como son en vez de pensar cómo serán” (Samuel Johnson). No sabéis la cantidad de veces que nos imaginamos este momento y aún así la emoción de estar allí superó nuestras expectativas de largo πŸ’™ • β–ͺ️”The use of travelling is to regulate imagination by reality, and instead of thinking how things may be, to see them as they are” (Samuel Johnson). We dreamed with this moment several times, but we have to confess that the reality was more exciting than we expected πŸ’™ • #asia #travelasia #southeastasia #travel #luxurytravel #beautifulseasia #beautifuldestinations #bali #nowdiscovering #instagood #travelblogger #thetraveltag #speechlessplaces #indonesia_photography #passionpassport #iamtb #lugaresimperdibles #backpackerstory #lifestyleblogger #wonderful_places #travelcouple #intravelist #picoftheday #darlingescapes #exploreindonesia #visitindonesia #travelandleisureasia #iatiporelmundo

A post shared by Marta & Juanjo | Travel Couple (@justwotravel) onAug 20, 2018 at 12:30pm PDT

Bagian timur Indonesia memiliki caranya sendiri untuk memikat hati para wisatawan. Hamparan kepulauan hijau nan memukau menjadi sebuah tempat wisata Indonesia yang bukan hanya menarik untuk dikunjungi, tetapi juga sulit untuk dilupakan. Ya, Kepulauan Raja Ampat memang menjadi sebuah tempat wisata Indonesia yang menjadi destinasi berlibur kelas dunia.

Manjakanlah mata Anda dengan pemandangan gugusan pulau karang yang kecil dan ditumbuhi pepohonan di Kepulauan Wayag yang terletak di Desa Waigeo Barat. Setelah itu, kunjungi Pulau Misool, satu dari empat pulau terbesar di Raja Ampat yang berbatasan dengan Laut Seram dan perairan lepas dan menjadi jalur lintas hewan besar seperti ikan paus. Berbicara mengenai biota laut, Anda pun dapat menyapa pari manta, hewan cantik yang senang bersolek. Sebagai sebuah tempat wisata Indonesia yang menghadirkan paket lengkap mulai dari pemandangan eksotis dan juga kuliner yang menarik, sebaiknya Anda tidak pulang sebelum menikmati makanan khas di sana yang dapat dibilang cukup ekstrem. Penduduk di Raja Ampat dapat menyajikan Anda hidangan dengan ulat sagu yang dibakar seperti sate atau bahkan mengajak Anda untuk ngemil insonem (cacing laut). Seru, bukan? 2. Bali

 

Might be one of the best beaches in Bali, what do you think guys? What's your favorite beach? @balilife @dekdeoka β € β € Follow -@balilifefood - Best places to eat in Bali 🍰 -@balilifeliving - Best places to stay in Bali 🏠 β € β € β € #Balilife #bali #Π‘Π°Π»ΠΈ #bali2018 #balimodel #balibeach #semester #balangan #baliisland #baliearthquake #baliswing #balanganbeach #canggu #giliislands #seminyak #balivlog #explorebali #reisen #lembongan #ubud #lombokearthquake #beautifuldestinations #bestvacations

A post shared by Bali Life - The Best Life (@balilife) onAug 22, 2018 at 12:42pm PDT

Menyebutkan tempat wisata Indonesia yang sering dikunjungi oleh wisatawan asing, Bali adalah tempat yang harus masuk ke dalam daftar Anda. Bagaimana tidak? Keindahan Pulau Dewata telah terkenal hingga ke penjuru dunia dan keberadaannya menjadi destinasti wajib yang harus dikunjungi oleh wisatawan asing. Sebagai sebuah pulau yang terbilang lebih kecil dibandingkan dengan pulau-pulau lain di Indonesia, Bali menghadirkan sebuah wisata yang lengkap.

Mulailah perjalanan Anda dari gunung yang indah seperti keberadaan Gunung Batur dengan kalderanya yang memikat. Lalu, nikmati juga kehidupan dataran tinggi nan menenangkan di Ubud dan beri makna perjalanan Anda dengan wisata religi, historis, dan budaya di tempat wisata Indonesia, Bali. Setelah itu, manjakan mata Anda dengan sunset menawan di puluhan pantai di Bali yang masih cukup sepi dikunjungi wisatawan. Jangan lupa menyertakan wisata kuliner dan rasakan spa khas ala Bali yang dapat menenangkan. Tidak perlu khawatir dengan biayanya, berbagai pilihan harga ditawarkan di sana. Bahkan, wisatawan asing pun kerap mengunjungi tempat wisata Indonesia ini dengan cara backpacking, lho!

3. Wakatobi

 

🐚 #tomia#sunset#wakatobi#tomiaisland

A post shared by Aulia Imam (@auliaimam) onAug 22, 2018 at 6:31am PDT

Bagi Anda yang minat dengan desir ombak dan lautan nan cantik, Wakatobi adalah destinasi yang dapat menghadirkan pengalaman bahari yang menyenangkan. Anda dapat mengisi waktu liburan di Wakatobi dengan kegiatan-kegiatan seru seperti berenang, snorkeling, memancing, dan tentunya menikmati keindahan bawah laut dengan diving. Tempat wisata Indonesia yang satu ini terdiri dari 141 pulau eksotis dengan empat pulau utama yakni Wangi Wangi, Kaledupa, Tomia, dan Binongko. Dengan keindahan kehidupan bawah lautnya, Wakatobi akrab dikenal sebagai oleh para penyelam kelas dunia. Saat berada di sana, sempatkanlah berkunjung ke Taman Laut Nasional Kepulauan Wakatobi, spot taman laut yang mempunyai beragam spesies dari 25 gugusan terumbu karang yang tersebar di seluruh daerah Wakatobi. Meskipun pesona bawah lautnya yang terkenal, Anda pun akan disajikan dengan seni dan budaya yang kaya, misalnya berbagai tarian seperti tarian perang suku Buton. Tinggal di Desa suku Bajo, yakni perumahan di atas laut juga akan menjadi sebuah pengalaman yang tak terlupakan.

[Baca juga : "Cara Menghindari Penipuan Berkedok Open Trip Dan Tour Leader"] Terletak di daerah yang jauh dari kota besar, bukan berarti Anda harus kesulitan mengunjungi destinasi yang terkenal dengan Pantai Seratus Mata Air atau Molii Sahatu dan Pantai Wakatobi ini. Untuk mencapainya, berbagai moda transportasi bisa menjadi pilihan Anda. Jika memiliki waktu yang cukup lama, alternatif transportasi laut dengan kapal cepat dari Makassar atau Kendari menuju Wangi Wangi. Sementara itu, jika waktu yang dimiliki cukup terbatas, sejumlah maskapai penerbangan telah menyediakan perjalanan udara dengan rute menuju Makassar atau Kendari yang kemudian dilanjutkan dengan menggunakan pesawat perintis menuju Wangi Wangi. Jangan lupa, saat mengunjungi daerah seperti Wakatobi ini, kenyamanan dalam berwisata tetap menjadi prioritas. 4. Kalimantan

 

🐚 #tomia#sunset#wakatobi#tomiaisland

A post shared by Aulia Imam (@auliaimam) onAug 22, 2018 at 6:31am PDT

Pulau terbesar di Indonesia ini punya caranya sendiri untuk memikat para wisatawan. Kunjungan Anda ke sana justru akan memakan waktu yang cukup lama, sebab kekayaan alam dan budaya yang sangat banyak jumlahnya menarik untuk dinikmati satu per satu. Pada bagian barat Kalimantan, Danau Sentarum misalnya, menjadi tempat yang perlu dikunjungi. Bagaimana tidak? Danau ini memiliki kekhasan yakni tampak seperti kumpulan air yang merendam hutan. Namun, cobalah datang di musim kemarau, danau tidak Anda temukan. Justru, hutan dan padanglah yang akan terlihat.

Dengan berkunjung ke Kalimantan, Anda pun akan mulai menghargai alam dengan melihat konservasi orangutan di Taman Nasional Tanjung Puting, Kalimantan Tengah. Selain itu, rasakan juga seurnya berbelanja di atas jukung atau perahu di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Berbicara mengenai tempat wisata Indonesia, tidak lengkap tanpa menyebutkan pantai-pantai cantik. Kalimantan pun memiliki berbagai destinasi pantai yang tentunya tidak ingin Anda lewatkan seperti Pulau Beras Basah, Pantai Tanah Merah Samboja, dan Kepulauan Derawan. Jangan lupa, ambil juga gambar terbaik dari liburan Anda di danau nan cantik di Danau Labuan Cermin, Biduk Biduk.

5. Yogyakarta

 

More temples to explore #prambanan #yogyakarta #java #indonesia #asia #travel #temple #hinduism #culture

A post shared by Arne (@arne_on_bali) onAug 22, 2018 at 8:14pm PDT

Sebuah kota di selatan Pulau Jawa ini begitu ramai dikunjungi oleh wisatawan asing setiap harinya. Keramahan Yogyakarta yang juga dikenal dengan nama pendeknya, Jogja, ini selalu menjanjikan wisata yang menyenangkan bagi para wisatawan. Mungkin, bagi Anda yang belum tahu, liburan di Yogyakarta adalah wisata kuliner dan berbelanja di sepanjang Jalan Malioboro. Namun, bukan hanya itu. Yogyakarta pun menyajikan berbagai keindahan seperti pantai-pantai yang memukau di selatan dan daerah Gunung Kidul dan juga dataran tinggi serta gunung yang memukau.

Sebagai kota yang penuh dengan budaya, kesenian, dan anak muda, berbagai festival pun kerap dilaksanakan di kota ini seperti Festival Kesenian Yogyakarta dan juga Artjog setiap tahunnya. Jangan bersedih bila Anda berkunjung saat tidak ada festival, sebab berbagai tempat wisata Indonesia yang merupakan peninggalan sejarah seperti Candi Borobudur dan Candi Prambanan serta museum-museum yang menyajikan edukasi juga bisa menjadi destinasi Anda  berlibur.  (Sumber: Artikel dbs.com Foto flickr.com)

...more

Cara Menghindari Penipuan Berkedok Open Trip dan Tour Leader

TripTrus.Com, DKI Jakarta

TripTrus.Com - Beberapa kasus penipuan di dunia wisata berkedok sebagai operator open trip atau tour leader penyelenggara wisata. Untuk terhindar dari operator open trip dan tour leader bermasalah, ada berbagai upaya pencegahan yang dapat dilakukan. "Untuk open trip, bisa mencari referensi dari teman yang sudah pernah menggunakan jasa open trip itu, biasanya memang dari word of mouth (kabar langsung dari orang dekat)," kata CEO Triptrus.com, platform marketplace digital yang menaungi operator tur independen, Bramantyo Sakti dihubungi KompasTravel. Wisatawan yang rajin juga biasanya akan melakukan cek terhadap situs, media sosial, komentar para pengguna jasa operator open trip.

[Baca juga : Ini Arti "Open Trip" Sesungguhnya]

Bram menyebutkan, operator open trip yang memiliki jejak buruk, biasanya akan dibicarakan di forum wisatawan online. Bisnis open trip dengan jejak buruk bisnisnya juga akan lesu dan tak digunakan lagi. Sayangnya masih ada beberapa oknum yang akhirnya hanya mengganti nama operatornya. Inilah yang patut diwaspadai. 

Selain operator open trip, perorangan yakni tour leader juga dapat membuka jasa perjalanan wisata. Untuk menghindari kasus penipuan berkedok tour leader, Ketua Dewan Penasehat Asosiasi Tour Leader Indonesia, Rudiana mengatakan ada berbagai upaya pencegahan.

"Jangan gunakan jasa tour leader dari travel agent abal-abal," kata Rudiana dihubungi KompasTravel. Jika pada akhirnya memilih menggunakan jasa tour leader yang tidak bernaung dalam agen perjalanan, Rudiana menyarankan agar wisatawan melihat jejak kerja sang tour leader. "Bisa tanya rekomendasi orang-orang, minimal sudah bawa 10 kali dan kualitasnya memang bagus," jelas Rudiana.

Alternatif lain adalah melihat apakah tour leader tersebut termasuk dalam Asosiasi Tour Leader Indonesia.Tour leader yang tergabung dalam asosiasi menurut Rudiana biasanya telah memenuhi Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia. Selain itu, akan lebih mudah jika ada pengaduan atas kerja tour leader yang kurang memuaskan. "Teliti sebelum membeli. Artinya jangan mudah percaya untuk penawaran open trip yang sumbernya tidak jelas, apalagi tanpa menggunakan travel agent yang terpercaya, fatal akibatnya," jelas Rudiana.  Baru-baru ini terjadi kasus tour leader meninggalkan sekelompok turis Indonesia saat berwisata di Maroko. Sekelompok turis Indonesia ditinggalkan saat ingin menyeberang dari Maroko ke Spanyol. (Sumber: Artikel travel.kompas.com Foto vakansinesia.com)

...more

Ini Arti "Open Trip" Sesungguhnya

TripTrus.Com, DKI Jakarta

TripTrus.Com - Berkembangnya era internet di Indonesia semakin memperkenalkan istilah open trip. Bentuk wisata satu ini juga digemari oleh generasi muda, khususnya generasi milenial. Apa sebenarnya open trip ini? " Open trip adalah perjalanan oleh orang yang mem-booking destinasi sendiri, tetapi tiket dan akomodasinya sudah ada. Jadi tidak tergantung grup," kata Ketua Dewan Penasehat Indonesia Tour Leader Association, Rudiana saat dihubungi KompasTravel. Rudiana mencontohkan, misal A memesan tur wisata selama di Thailand, tetapi tiket penerbangan dan hotel sudah membeli sebelumnya.

Menurut Rudiana, open trip juga dapat diselenggarakan atas inisiatif agen perjalanan atau perorangan. Misalnya sebuah agen perjalanan menyelenggarakan perjalanan dengan destinasi, jadwal, dan rute yang telah ditentukan. "Biasanya harga open trip memang lebih murah karena memutuskan sendiri dan menyesuaikan bujet. Makanya banyak diambil oleh anak muda," jelas Rudiana.

[Baca juga : 4 Kuliner Khas Cianjur Yang Unik Dengan Rasa Menggigit]

Senada dengan Rudiana, CEO Triptrus.com yang merupakan platform marketplace digital yang menaungi operator tur independen, Bramantyo Sakti, mengatakan open trip lebih digandrungi oleh anak muda yang tidak mengutamakan kenyamanan dan fasilitas saat berwisata. "Kalau dari segi agen perjalanan ini untuk memenuhi kuota peserta, kalau dari segi traveller memudahkan karena tidak perlu cari orang banyak agar bisa wisata," jelas Bram. Sejak 2010, era kemunculan media sosial juga menjadi penanda pertumbuhan open trip. Menurut Bram, wisata ala open trip sangat sesuai untuk menjelajah wilayah Indonesia yang masih minim informasi mengenai transportasi, akomodasi, dan amenitas. (Sumber: Artikel travel.kompas.com Foto vakansinesia.com)

...more
ButikTrip.com
remen-vintagephotography

Upcoming Trips

Treaking Gunung Papandayan
08 - 09 Feb 2025
Trekking Kawah Ratu
08 Feb 2025
×

...