Situs peninggalan Gerbang Majapahit adalah Peninggalan sejarah berupa Pintu Gerbang terbuat dari kayu jati. Terletak di Desa Rendole, Kecamatan Margorejo, jarak dari kota Pati 4 Km. Berdekatan dengan obyek wisata Sendang Tirta Sani.
Pintu gerbang ini merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit yang diangkat oleh Kebo Nyabrang sebagai persyaratan untuk diakui sebagai putra Sunan Muria. Namun setelah tiba di Desa Rondole, Kebo Nyabrang tidak mampu lagi mengangkat dan tidak mampu melanjutkan perjalanan kemudian menunggui pintu gerbang tersebut sampai meninggal dunia.
Pintu itu tercatat di Dinas Purbakala Jawa Tengah sebagai benda cagar budaya. Dan, oleh masyarakat setempat dijadikan sebagai BB (barang bukti) pendukung legenda terjadinya desa Rendhole, yang mana pintu itu diyakini sebagai Gerbang Majapahit yang hendak diboyong ke padhepokan Muria oleh Kebo Anabrang sebagai syarat diakuinya ia sebagai anak Kanjeng Sunan Muria. Tapi, kurang sekitar 30 Km-an dari puncak Muria Kebo Anabrang sudah tak mampu lagi, terhenti (leren) karena matanya melotot (mondol-mondol) dan lidahnya terjulur (mele-mele), sehingga wilayah/tempat itu diberi nama Rendole akronim dari leren amergo mondol-mondol mripate lan mele-mele ilate.