Karena merupakan bagian dari sejarah, Makam Imam Bonjol masuk dalam daftar objek wisata sejarah maupun relegi. Banyak peziarah yang datang ke makam ini. Mereka pada umumnya berdoa di kompleks makam, terutama di sebuah bagunan berupa batu tempat Imam Bonjol sering melakukan sembayangnya.
Sayang kompleks bangunan yang menjadi objek wisata ini kelihatan kurang mendapat perhatian pemerintah. Pengurus makam yang juga keturunan keempat dari pengawal Imam Bonjol, Apolos mengatakan, “seingat saya bangunan ini terakhir kali direnovasi pada tahun 1992 atas perintah Menteri Perhubungan Azwar Anas. Setelah itu tidak pernah lagi.”